Agustiar Sabran Apresiasi Program Mudik Gratis

PALANGKA RAYA – Anggota DPR RI dapil Kalteng, Agustiar Sabran mengapresiasi pemerintah Provinsi Kalteng dibawah kepemimpinan Gubernur, H Sugianto Sabran, yang telah menyelenggarakan program mudik gratis.

“Kami sampaikan apresiasi kepada pak gubernur atas terselenggaranya program mudik gratis,” ujar Agustiar Sabran, Minggu (7/4/2024).

Dia menilai, mudik gratis yang digelar di tahun ini sangat membantu masyarakat. Masyarakat juga langsung memanfaatkan momen ini, hingga kuota mudik gratis yang diberikan, ludes.

“Antusias masyarakat cukup tinggi. Jadi, mereka juga terbantu dengan adanya mudik gratis,” ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo melepas keberangkatan bus dalam program mudik gratis masa angkutan lebaran 1445 Hijriah, bertempat di halaman Terminal Tipe A WA Gara, Jalan Mahir Mahar, Palangka Raya, Minggu (7/4/2024).

Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo mengecek bus yang dilepas dalam program mudik gratis. Sementara itu, anggota DPR RI darpil Kalteng, Agustiar Sabran mengapresiasi terlaksananya program tersebut. (Foto: Mmc)

Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Edy Pratowo mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan RI yang telah memilih Provinsi Kalteng sebagai satu-satunya provinsi di Pulau Kalimantan yang mendapat bantuan program mudik gratis.

Pemprov Kalteng menyediakan empat armada bus untuk mengantarkan para pemudik ke berbagai kota tujuan di Kalimantan Tengah. Di antaranya, rute Palangka Raya – Bahaur 2 bus dengan kapasitas 70 orang dan rute Palangka Raya – Sampit 2 bus dengan kapasitas yang sama, 70 orang.

Rute ini adalah tambahan dari program mudik gratis yang diselenggaran oleh Kemenhub yaitu rute Palangka Raya – Pangkalan Bun 6 bus, dengan kapasitas 220 orang dan rute Palangka Raya – Banjarmasin 2 bus dengan kapasitas 88 orang.

“Perlu diketahui bahwa program ini tidak hanya untuk angkutan darat saja, namun angkutan laut juga menyelenggarakan angkutan mudik gratis dengan rute Sampit – Semarang kapasitas 500 (lima ratus) orang, Kumai – Surabaya kapasitas 500 (lima ratus) orang dan Kumai – Semarang kapasitas 398 (tiga ratus sembilan puluh delapan) orang,” ujarnya. (Dodi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *