Rakerbidkes, Plt Gubernur Ingatkan Protokol Kesehatan

PALANGKA RAYA– Bertempat di Aula Jayang Tingang, Lantai II kantor Gubernur, Kamis (3/12/2020). Plt Gubernur Kalimantan Tengah Habib Ismail Bin Yahya membuka secara resmi Rapat Kerja Bidang Kesehatan (Rakerbidkes) Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2020. Kegiatan itu bertema “Penguatan Promotif Preventif Kesehatan dalam Menghadapi Masa Pandemi Covid-19″ .

Acara pembukaan Raker dirangkai pengumuman pemenang lomba dan peraih penghargaan bidang kesehatan tingkat Provinsi Kalteng tahun 2020, seperti Lomba Video Profil Bidang Kesehatan dan Lomba Video Senam Peregangan Tingkat Kabupaten/Kota serta penghargaan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bagi perusahaan perkebunan sawit yang telah melaksanakan Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif (GP2SP) dan bagi Dinkes yang telah melakukan pembinaan GP2SP.

Sebagai narasumber dari Kemenkes RI yang hadir secara virtual dalam Raker kali ini, yakni Sekretaris Ditjen Kesehatan Masyarakat, Sekretaris Ditjen Pelayanan Kesehatan, Dirjen Farmalkes, Sekretaris Badan PPSDM, serta Plt. Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.

Habib Ismail Bin Yahya mengingatkan bahwa pandemi Virus Corona tersebut telah berdampak pada berbagai bidang kehidupan, seperti bidang kesehatan, ekonomi, dan sosial. Pandemi tersebut juga telah merenggut banyak jiwa, termasuk para tenaga kesehatan.

“Pemerintah telah berkolaborasi dan bersinergi dengan seluruh pihak terkait sebagai upaya pencegahan dan pengendalian penyakit serta penguatan pelayanan kesehatan melalui peningkatan Sumber Daya Manusia, Gerakan Bersama Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), penyediaan obat dan perbekalan kesehatan,” ujarnya.

Habib menyampaikan dalam peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan tingkat lanjutan, Provinsi Kalteng juga sedang mempersiapkan pembangunan Rumah Sakit Kelas A yang ke depan diharapkan dapat menjadi pusat rujukan Regional Pulau Kalimantan atau bahkan untuk skala Nasional.
Kemudian, dalam upaya percepatan Cakupan Kesehatan Semesta atau Universal Health Coverage (UHC), Pemprov Kalteng melalui Program Kartu Kalteng Berkah (KKB) telah menyediakan anggaran untuk premi jaminan kesehatan masyarakat Kalteng yang kurang mampu.

“Dan, diharapkan selama kepemimpinan kami dan seterusnya tidak ada masyarakat kurang mampu yang ditolak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan karena tidak memiliki biaya,” imbuhnya.

Dia menambahkan mengingatkan semua pihak, termasuk tenaga kesehatan dan masyarakat, untuk terus berjuang dan berkerja keras menghadapi masa pandemi Covid-19, untuk selalu menerapkan 4M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan).

“Serta berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar pandemi Covid-19 segera berakhir. Sekaligus apresiasi bagi para tenaga kesehatan, khususnya bagi mereka yang gugur dalam perjuangan menghadapi pandemi Covid-19.” pungkasnya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *