PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menginstruksikan para kepala daerah kabupaten/kota, untuk menjaga stok beras di wilayahnya masing-masing. Karena stok akan berpengaruh terhadap kenaikan lonjakan harga.
“Saya minta agar bupati, penjabat bupati, dan penjabat wali kota, aktif memantau stok beras. Jangan sampai kekurangan, karena akan mempengaruhi harga jual untuk masyarakat,” katanya di Palangka Raya.
Menurut Sugianto Sabran, pemkab/pemko perlu memperhatikan jalur distribusi beras. Pemkab/pemko harus dapat bersinergi dengan Pemprov Kalteng dalam mengawasi distribusi beras di wilayahnya masing-masing.
“Kita harus memastikan agar distribusi beras tidak terganggu, terutama pada daerah yang terendam banjir. Kondisi jalan harus benar-benar dicek agar kendaraan yang mengantarkan stok beras tidak terganggu,” ujarnya
Selain itu, ia juga meminta agar pemkab/pemko dapat memberikan subsidi untuk menekan lonjakan harga beras. Subsidi diberikan dengan memprioritaskan pada daerah-daerah tertentu. Ia juga mendorong pemda untuk memperkuat cadangan pangan di wilayahnya masing-masing. Ini untuk menjaga stabilitas stok dan harga bahan pangan, terutama di daerah terdampak banjir.
“Harus ada cadangan pangan di daerah. Saya minta agar hal itu dapat menjadi perhatian. Pastikan stok bahan pangan tersedia dan mencukupi. Jangan sampai kurang, karena bisa memicu inflasi,” ujarnya.
(TIM/ZK-1)
