PALANGKA RAYA – Kementerian LHK menetapkan Kalteng sebagai tuan rumah peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) Tahun 2023.
Bukan tanpa alasan Kementerian LHK menunjuk provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai ini sebagai tuan rumah peringatan HKAN 2023. Pada acara ramah tamah bersama Pemprov Kalteng, Selasa (7/11/2023), di Palangka Raya, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar mengungkapkan alasannya.
“Salah satunya karena Kalteng telah melakukan kekuatan eksplorasi alamnya, baik oleh daerah maupun oleh UPT. Dengan temuan spesies-spesies baru yang sangat penting dan paling berharga di dunia,” ungkap Siti.
Kita juga punya kemajuan-kemajuan di taman nasional. Yang paling terkenal di Kalteng dan sudah mendunia adalah Taman Nasional Sebangau, dan Taman Nasional Tanjung Puting. Serta Tahura Isen Mulang Sebangau Berkah, tambahnya.
Menurut Siti, dengan dukungan dari USAID, di Taman Nasional Tanjung Puting akan memperkuat eksplorasi perbanyakan anggrek endemik hutan Kalimantan. Juga akan membuat show window di Pangkalan Bun bersama Pemkab Kotawaringin Barat.
Siti bilang, banyak hal yang dieksplorasi dengan baik di Kalteng, dan secara khusus mempelajari bagaimana perilaku gambut. Berdasarkan hasil-hasil penelitian dari berbagai perguruan tinggi, ternyata gambut yang rusak, seperti di kawasan PLG, bisa direhabilitasi.
Sementara itu, merespons permintaan Wagub Kalteng Edy Pratowo, Siti akan meminta OPD yang ditugaskan oleh gubernur, bersama-sama dengan Dirjen Planologi, Dirjen Hutan Lestari, dan Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim, untuk melakukan asistensi khusus terhadap Kalteng.
“Saya harap Sekda Kalteng dan timnya bisa bersama-sama mengawali untuk mengerjakan hal ini. Karena pada dasarnya planning sudah ada, tinggal bagaimana secara detail menerapkannya di Kalteng,” pungkas Siti.
(TIM/ZK-1)