PALANGKA RAYA- Staf Alhi (Sahli) Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yuas Elko menutup resmi acara Festival Persahabatan Kalteng pada penutupan Masa Raya Natal 2024 di Lapangan Sanaman Mantikei Palangka Raya, Sabtu (1/2/2025).
Dalam kesempatannya itu, ia mengatakan bahwa pentingnya untuk tetap saling menjaga keharmonisan dalam keberagaman budaya dan agama guna mewujudkan persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat.
“Saya berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini, dapat menjadi sarana mempererat tali persaudaraan, bukan hanya sesama umat kristiani, namun juga antar umat beragama yang berada di Provinsi Kalimantan Tengah untuk menjaga keharmonisan dan kedamaian sesuai dengan fasafah Huma Betang yang kita miliki, yang kemudian memberi dampak positif pada pembangunan lingkungan dan daerah yang sama-sama kita cintai,” ujar Yuas.
Tak hanya itu, ia juga membacakan pesan sambutan oleh Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo yakni, keberagaman yang ada baik suku, budaya, dan agama dapat terjalin dengan baik di Kalteng.
Diakhir sambutan, Sahli Gubernur Kalteng itu mengucapkan terima kasih sekaligus memberikan apresiasi kepada panitia dan semua pihak yang telah bekerja sama dalam menggelar Festival Persahabatan Kalteng.
“Mari kita bersama-sama menjadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk meneguhkan komitmen kita dalam mewujudkan damai sejahtera di Indonesia,” tutupnya.
Acara penutupan itu dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalteng, Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya Akhmad Husain, Pembicara asal Kanada Dr. Anthony Greco, Direktur One World Ministry Jimmy Tawaluyan bersama dengan Tim Penerjemah Indonesia, ketua umum (Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia) PGI Provinsi Kalteng Pendeta (Pdt) Ayang Setiawan Tundan, Ketua Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia (PGLII) wilayah Kalteng, Ketua-Ketua Aras Gereja, Lembaga Kristen/Katolik Provinsi Kalteng, para Pendeta, Aktivis Gereja dari 13 Kabupaten dan 1 Kota Prov. Kalteng dan Kalimantan Selatan (Kalsel), Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan Tokoh Pemuda. (Hms/Vi)
