PALANGKA RAYA – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya Arbert Tombak mengungkapkan bahwa sinergi yang baik antar Aparatur Sipil Negara (ASN) sangat penting untuk keberhasilan pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD). Hal ini bertujuan agar terciptanya efisien dan bebas dari korupsi.
“Pengelolaan BMD bukan hanya tanggung jawab BPKAD saja, tetapi seluruh ASN yang terlibat dalam proses tersebut,” kata Arbert dalam sosialisasi penggunaan BMD, belum lama ini.
Menurut Arbert, pihaknya ingin seluruh ASN memiliki pemahaman yang sama dan bersinergi dalam mengelola BMD. Tanpa kerja sama yang solid, pengelolaan BMD akan sulit untuk berjalan dengan baik
Selain itu, ia juga mengingatkan bahwa pengelolaan BMD yang efisien akan berdampak langsung pada pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
“Barang milik daerah ini bukan hanya untuk kepentingan internal pemerintah, tetapi harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kami untuk memastikan bahwa semua pihak yang terlibat dalam pengelolaan BMD menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menekankan pentingnya pemahaman ASN mengenai aturan, prosedur, serta tata cara penggunaan dan pemanfaatan BMD.
“Pemahaman yang baik tentang regulasi dan prosedur akan mencegah terjadinya kesalahan dalam pengelolaan, yang berpotensi merugikan keuangan daerah,” ucapnya. (ran)