Palangka Raya – Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya Wahid Yusuf meminta pemerintah kota untuk memastikan terkendalinya pertumbuhan penduduk. Pasalnya pertumbuhan penduduk berhubungan erat terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat dan mempengaruhi bidang lainya. Karena itu tak jarang jumlah dan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi telah menjadi persoalan tersendiri bagi pemerintah maupun masyarakat.
Fenomena dan dampak pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali itu juga mendapat perhian serius dari Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya Wahid Yusuf. Pasalnya pertumbuhan jumlah penduduk membawa konsekuensi terhadap besarnya penyediaan bahan pangan, anggaran untuk kesehatan, pendidikan dan penyediaan sarana prasarana lainnya seperti rumah sakit, gedung sekolah, dan lain-lain.
“Sementara bagi masyarakat, laju pertumbuhannya yang tinggi membawa konsekuensi terhadap sulitnya mencari pekerjaan, mahalnya harga-harga, biaya pendidikan, kesehatan permasalahan sosial lainya,” kata Wahid, Rabu (31/7/2024).
Menurut Wahid, pemerintah perlu memiliki solusi untuk mengantisipasi terjadinya pertumbuhan penduduk. Bahkan hal ini perlu disosialisasikan pada masyarakat bahwa pertumbuhan penduduk membawa dampak pada banyak segi kehidupan. Ketika jumlah penduduk bertambah, infrastruktur dan layanan publik seperti pendidikan, kesehatan, dan transportasi juga harus mengikuti pertumbuhan tersebut.
“Tantangan besar bagi pemerintahan adalah memastikan infrastruktur dan layanan ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dengan baik,” ujarnya.
Wahid meminta pemerintah untuk dapat menentukan langkah-langkah melalui kebijakan dalam melakukan manajemen terkait pertumbuhan penduduk. Hal ini untuk memastikan pertumbuhan penduduk selalu terkendali dan seimbang terhadap tingkat kesejahteraan maupun menyangkut sendi-sendi kehidupan lainya. (ran)