PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng menggelar kegiatan penyusunan anggaran responsif gender. Acara tersebut berlangsung di Palangka Raya, Jumat (8/3/2024).
Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Provinsi Kalteng Suryanto melaporkan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman penggunaan analisis gender, dalam menyusun perencanaan dan penganggaran responsif gender. Kemudian, meningkatkan kapasitas SDM para focal point PUG masing-masing perangkat daerah dalam menyusun perencanaan dan penganggaran responsif gender. Serta menyusun program dan kegiatan perangkat daerah yang responsif gender, dan diintegrasikan dalam program strategis Pemprov Kalteng.
“Kami berharap, kegiatan dapat meningkatkan pemahaman tentang proses penyusunan anggaran responsif gender pada program dan kegiatan perangkat daerah melalui analisis gender,” katanya.
Selanjutnya, menghasilkan SDM focal point PUG yang andal dalam menyusun anggaran responsif gender. Serta menghasilkan dokumen perencanaan dan penganggaran responsif gender pada program dan kegiatan pemerintah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bappedalitbang Provinsi Kalteng Leonard S Ampung, saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan, tantangan dan ancaman sebagai permasalahan dalam pelaksanaan pembangunan daerah pada umumnya, timbul dari kekuatan yang belum optimal. Kelemahan yang tidak teratasi, peluang yang tidak termanfaatkan, dan ancaman yang tidak terantisipasi.
“Tahap identifikasi masalah sangat penting dalam proses perencanaan, sebelum melakukan rangkaian tindakan atau kegiatan untuk mencapai tujuan,” katanya.
(TIM/ZK-1)