PURUK CAHU – Pemprov Kalteng kembali menggelar pasar penyeimbang. Kegiatan yang berlangsung secara marathon tersebut, merupakan langkah pemda setempat untuk membantu masyarakat, sekaligus mengendalikan inflasi.
Rabu (31/1) lalu, Pemprov Kalteng menggelar pasar penyeimbang di Kabupaten Murung Raya. Kegiatan berlangsung di halaman Kelurahan Beriwit dan Desa Muara Laung. Pemprov Kalteng menyediakan 3.000 paket sembako. Masing-masing senilai Rp200 ribu. Pemprov Kalteng memberikan subsidi, sehingga masyarakat mendapatkan paket sembako tersebut secara gratis.
“Hari ini di Kelurahan Beriwit tersedia 2.000 paket sembako. Esok kegiatan yang sama juga digelar di Desa Muara Laung. Jumlahnya 1.000 paket sembako. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa berlanjut,” kata Wagub Kalteng Edy Pratowo.
Menurut Edy Pratowo, pasar penyeimbang telah dilaksanakan di sejumlah kabupaten. Antara lain, Kotawaringin Timur, Katingan, Kapuas, dan Pulang Pisau. Setelah di Murung Raya, kegiatan serupa juga akan berlangsung di Barito Utara, dan Barito Selatan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga pangan, agar tidak terjadi lonjakan,” katanya.
Menurut Edy Pratowo, situasi negara dan dunia yang tidak menentu saat ini mempengaruhi kehidupan masyarakat. Salah satunya ketersediaan pangan. “Bapak Presiden juga menginstruksikan agar kita harus menjaga ketahanan pangan di wilayah masing-masing. Jangan sampai terjadi inflasi. Apalagi Kalteng saat ini sedang dilanda banjir,” ujarnya.
Melalui gerakan pasar penyeimbang, pasar murah, dan operasi pasar, Edy Pratowo berharap menjadi stimulus kepada masyarakat yang menerima. Sehingga masyarakat betul-betul mendapatkan harga kebutuhan pokok sebagaimana mestinya.
(TIM/ZK-1)