PALANGKA RAYA – Renovasi Bundaran Besar Palangka Raya memasuki tahap finishing. Tahap akhir renovasi monumen bersejarah tersebut kini masih menunggu tanaman yang belum tumbuh merata.
“Tahap terakhir, kami akan memasang pagar, kemudian penyempurnaan kolam air dengan pencahayaan,” kata Kadis PUPR Provinsi Kalteng Shalahuddin, di Palangka Raya.
Selanjutnya, pihaknya akan segera melaksanakan kegiatan pengaspalan jalan sekitar Bundaran Besar. Peresmian rencananya pada saat peringatan hari jadi Kalimantan Tengah, Mei 2024 mendatang.
“Bundaran Besar ini nantinya akan menjadi ikon pembangunan Kalteng. Akan menjadi landmark pembangunan yang modern di Bumi Tambun Bungai ini,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengatakan, Bundaran Besar tersebut akan mampu menjadi daya pikat bagi masyarakat, baik dari dalam maupun dari luar provinsi setempat.
“Bangunan yang ada saat ini hanya tenggelam dalam balutan sejarah. Maka harus ada inovasi dan kreativitas yang visioner menembus masa depan,” katanya.
Ia berharap, renovasi dan pembangunan beberapa ikon Kalteng di Kota Palangka Raya, bisa menjadi daya ungkit sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Sehingga Kota Cantik dapat menjadi salah satu daerah alternatif di Indonesia.
(TIM/ZK-1)