PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng Sugianto Sabran ingin semua proyek pembangunan, baik fisik maupun nonfisik, dapat terlaksana dengan baik. Kualitas harus yang utama, agar anggaran yang dikeluarkan tidak mubazir.
“Jangan sampai pembangunannya terlihat asal-asalan. Kualitas tidak bagus, dan terkesan main-main. Kita harus mengutamakan kualitas,” tegasnya, saat kick off penandatanganan kontrak pengadaan barang dan jasa pemerintah secara kolektif tahun 2024, di Palangka Raya, Senin (29/1/2024).
Menurut Sugianto Sabran, percepatan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa (PBJ) pemerintah sangat penting. Karena akan menggerakkan pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah, serta pembangunan sektor-sektor lainnya.
“Dalam pelaksanaan proyek pengadaan barang dan jasa, maka kualitas dan kuantitas agar dapat terjaga dengan baik,” pesannya.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini meminta para bupati, penjabat bupati, dan penjabat wali kota agar menyiapkan anggaran penggunaan SPBE di daerahnya masing-masing. Karena seluruh pengadaan barang/jasa pemerintah wajib melalui pengadaan secara elektronik. Ini untuk mempermudah proses, efisiensi waktu dan biaya, serta transparansi.
(TIM/ZK-1)