SAMPIT – Pemprov Kalteng menyelenggarakan pasar penyeimbang di beberapa lokasi di Kabupaten Kotim, Minggu (21/1/2024). Kegiatan tersebut untuk menjaga stabilitas harga, sekaligus mengendalikan inflasi.
Masyarakat sangat antusias menghadiri dan berbelanja di pasar penyeimbang. Sebab, harga paket sembako sudah mendapat subsidi dari pemda. Bahkan, paket sembako digratiskan berkat kedermawanan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
“Pasar penyeimbang ini merupakan salah satu cara kita mengendalikan inflasi,” kata Sugianto Sabran, di sela mengunjungi pasar penyeimbang di Kecamatan Baamang.
Untuk masyarakat di sini Pemprov Kalteng menyediakan 4.500 paket sembako. Setiap paket senilai Rp150 ribu. Nanum Pemprov Kalteng menyubsidi sebesar Rp130 ribu, sehingga harganya cuma Rp20 ribu. Kemudian, Sugianto Sabran memberikan subsidi lagi secara pribadi senilai Rp20 ribu rupiah per paket, sehingga paket sembako tersebut gratis.
“Kita tak boleh mudah putus asa dalam menjalani hidup. Banyak jalan yang dapat kita tempuh. Kuncinya niat dan kegigihan, serta jangan lupa berdoa,” imbaunya.
Dalam momen tersebut, Sugianto Sabran memberikan bantuan stimulan modal usaha kepada beberapa perempuan produktif untuk menjalankan usahanya.
Sebagai informasi, pasar penyeimbang di wilayah Kabupaten Kotim dilaksanakan di Kecamatan Baamang, Kecamatan Ketapang, Kecamatan Saranau, dan Kecamatan Mentaya Hilir Selatan.
(TIM/ZK-1)
