PALANGKA RAYA – Kalteng dikepung banjir. Provinsi tersebut kini berstatus tanggap darurat bencana banjir. Status tersebut berlaku selama 10 hari, mulai Selasa (23/1) sampai dengan Jumat (1/2).
Sampai dengan 22 Januari 2024, bencana alam tersebut menyebabkan puluhan ribu jiwa dan rumah penduduk terdampak. Berikut datanya.
Barito Utara
- Kecamatan terdampak: Lahei, Lahei Barat, Teweh Baru, Teweh Tengah, Montallat, Teweh Selatan, dan Gunung Timan
- Warga terdampak: 28.693 jiwa
Kapuas
- Kecamatan terdampak: Pasak Talawang
- Warga terdampak: 4.028 jiwa
- Bangunan terdampak: 920 rumah
- Ketinggian air: 130 cm
Palangka Raya
- Kecamatan terdampak: Jekan Raya
- Warga terdampak: 90 KK
Murung Raya
- Kecamatan terdampak: Laung Tuhup, Seribu Riam, Permata Intan, Sumber Barito, Murung, dan Barito Tuhup Raya
- Warga terdampak: 38.659 jiwa
Barito Selatan
- Kecamatan terdampak: Dusun Hilir, Dusun Selatan, Jenamas, Karau Kuala, dan Dusun Utara.
- Warga terdampak: 61.234 jiwa
Kotawaringin Barat
- Kecamatan terdampak: Arut Selatan dan Kotawaringin Lama
- Warga terdampak: 2.826 jiwa
Mitigasi:
- Menetapkan status tanggap darurat banjir dari 23 Januari – 1 Februari 2024
- Membuka dapur umum
- Membuka posko kesehatan
- Penyaluran logistik
(TIM/ZK-1)