PALANGKA RAYA – Menjelang Nataru harga bapok di pasar tradisional di Kalteng bergerak naik. Masyarakat mulai mengeluhkan pergerakan harga tersebut.
Oleh sebab itu, anggota Komisi II DPRD Kalteng Wisman, meminta pemda setempat berupaya menjaga stabilitas harga bapok. Karena kalau harga melambung tinggi, akan menurunkan daya beli masyarakat. Jika sudah begitu, maka inflasi akan meningkat.
“Pemda harus menjamin harga bapok tetap stabil. Lakukan berbagai upaya dan strategi agar kenaikan harga bapok dalam batas kewajaran,” katanya, Selasa (19/12/2023), di Palangka Raya.
Wisman khawatir melambungnya harga bapok akan semakin membebani masyarakat. Oleh sebab, ia meminta pemda lebih gencar melaksanakan pasar penyeimbang atau operasi pasar. Sehingga masyarakat dapat dapat membeli bapok dengan harga yang wajar.
“Yang perlu dipastikan adalah distribusi bapok tetap lancar. Kalau itu berhasil, niscaya harga bapok akan stabil,” tandas Wisman.
(HUDA/ZK-1)