YOGYAKARTA – Disbudpar Provinsi Kalteng terus berupaya mengakselerasi pengembangan pariwisata dan kebudayaan di daerah setempat.
Salah satu langkah strategis adalah melakukan kerja sama dengan Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada (UGM). Kerja sama ini merupakan bentuk konkret tindak lanjut dari MoU antara Pemprov Kalteng dengan UGM.
Penandatanganan perjanjian kerja sama antara Disbudpar Provinsi Kalteng dengan UGM berlangsung Kamis (2/11/2023), di Yogyakarta. Kerja sama meliputi pemajuan kebudayaan di Kalteng. Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yang menyaksikan langsung penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut.
Gubernur Sugianto Sabran menekankan pentingnya peningkatan SDM sebagai syarat mutlak bagi keberhasilan pembangunan. Ia juga menjabarkan beberapa potensi Kalteng yang dapat dikembangkan melalui kerja sama dengan UGM.
“Oleh karena itu, bantuan dan dukungan pihak UGM sangat penting bagi pengembangan berbagai sektor yang ada di Kalteng,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor I UGM Wening Udasmoro, menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Kalteng atas kesungguhannya untuk memajukan provinsi tersebut. Wening juga membeberkan fakultas-fakultas di UGM dalam melaksanakan tugas dan fungsi untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Di tempat yang sama, Kepala Disbudpar Provinsi Kalteng Adiah Chandra Sari mengungkapkan, kerja sama ini untuk melakukan pengkajian dan pendampingan tentang warisan budaya tak benda, seni, cagar budaya, permuseuman. Termasuk peningkatan kapasitas SDM bidang seni dan budaya.
“Kerja sama ini merupakan dukungan bagi percepatan pencapaian salah satu misi Gubernur Kalteng dalam tupoksi Disbudpar. Yaitu, meneguhkan Kalteng yang beriman, berbudaya, dan berkesetaraan gender (misi kebudayaan),” bebernya.
Selain itu, kerja sama ini juga merupakan interpretasi visi dan misi gubernur dalam bentuk pelaksanaan program dan kegiatan yang ada pada Disbudpar.
(TIM/ZK-1)