Penggunaan Belanja Daerah Diminta Dioptimalkan

PALANGKA RAYA – DPRD Kalteng menyoroti belanja modal Provinsi Kalteng pada rancangan perda APBD tahun anggaran 2023 mengalami penurunan. Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Siswandi menuturkan, penurunan belanja modal dari Rp1,8 T lebih menjadi Rp1,7 T lebih.

“Padahal belanja modal mempunyai manfaat panjang, terhadap pelayanan publik. Disamping itu besar belanja modal tentu berpengaruh positif bagi perubahan ekonomi dan bagi penanggulangan kemiskinan,” katanya.

Ditambahkan Siswandi, berdasarkan data BPS Kalteng tahun 2023, presentase penduduk miskin pada bulan maret sebesar 5,11 persen. Sedangkan, sesuai dengan perubahan RKPD tahun 2023, target angka kemiskinan Kalteng diprediksi sebesar 4,81 persen.

Lebih lanjut, Siswandi meminta dan mendorong Pemprov Kalteng untuk benar-benar mengoptimalkan penggunaan belanja daerah agar dapat mencapai target angka kemiskinan tersebut.

“Dengan adanya penurunan besar belanja modal itu, kita harus tau langkah atau program apa saja yang akan dilakukan pemerintah Provinsi Kalteng untuk mencapai target angka kemiskinan itu. Penggunaannya harus benar-benar di optimalkan,” tambahnya. (*/ZK-2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *