Wahai Para Calon Paskibraka, Dengarkan Wejangan Staf Ahli Gubernur Kalteng tentang Revolusi Mental

PALANGKA RAYA – Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Herson B Aden, mendapat giliran memberikan wejangan kepada para calon paskibraka tingkat provinsi setempat. 

Kepada para calon pengibar Bendera Merah Putih yang akan bertugas pada HUT ke-78 RI, ia mengulas tentang revolusi mental.  “Revolusi mental merupakan nawacita Presiden Joko Widodo,” katanya, di hadapan calon paskibraka.

Menurut Herson, gagasan revolusi mental pertama kali dilontarkan oleh Presiden Soekarno pada peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1956. Presiden pertama RI tersebut menegaskan bahwa revolusi mental akan menciptakan manusia yang berintegritas, mau bekerja keras, dan memiliki semangat gotong royong.

“Menurut versi Soekarno, revolusi mental adalah gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersemangat rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala,” katanya.

Sedangkan revolusi mental versi Joko Widodo menekankan pada upaya memperkokoh kedaulatan, meningkatkan daya saing, dan mempererat persatuan bangsa. Herson mengajak calon paskibraka bertransformasi untuk membangun karakter dan mentalitas yang lebih baik. Ia juga mengajak menerapkan tiga nilai revolusi mental, yakni integritas, etos kerja, dan gotong royong.

(TIM/ZK-1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *