PALANGKA RAYA – Pendangkalan membuat aliran Sungai Sebangau tersumbat. Akibatnya aktivitas warga yang tinggal di bantaran sungai menjadi terganggu.
Rimbunnya tumbuhan rasau (Pandanus helicopus) menambah parah keadaan. Jalur transportasi warga semakin menyempit. Oleh sebab itu, warga Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya, berinisiatif bergotong royong melakukan normalisasi Sungai Sebangau, Sabtu (1/7/2023)
Normalisasi Sungai Sebangau dilakukan demi kelancaran aktivitas warga, terutama para nelayan yang menggantungkan hidupnya dari sungai tersebut. “(Normalisasi sungai) kami lakukan dengan sukarela demi kenyamanan warga,” kata Oyon.
Menurut warga Kereng Bangkirai tersebut, masih cukup banyak warga setempat yang mencari nafkah di Sungai Sebangau. Mereka umumnya berprofesi sebagai nelayan ikan tangkap. Oleh sebab itu, pihaknya merasa perlu menormalisasi Sungai Sebangau demi membantu warga yang menggantungkan hidupnya dari sungai tersebut.
“Kegiatan ini sudah kami laporkan kepada pak lurah. Alhamdulilah pak lurah mendukung,” kata Oyon.
Oyon berharap, beberapa NGO yang menggunakan jalur Sungai Sebangau untuk menuju lokasi proyek penelitian mereka, dapat berpartisipasi membersihkan penyumbatan aliran sungai.
(TIM/ZK-1)