BUNTOK – Sesuai keputusan Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal, memutuskan hari raya Iduladha jatuh pada Rabu (28/6/2023).
Sehubungan dengan itu, ratusan warga Muhammadiyah di Kabupaten Barsel melaksanakan salat id di halaman komplek Perguruan Muhammadiyah, Jalan Pelita Raya, Buntok. Jemaah memenuhi halaman perguruan Muhammadiyah sejak pukul 06.00 WIB. Salat id dimulai pukul 06.30 WIB. Bertindak sebagai imam sekaligus khatib adalah ustaz Sulikan Sariyun dari Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalsel.
Ustaz Sulikan dalam khutbahnya menyampaikan, perbedaan pelaksanaan Iduladha merupakan hal yang biasa, dan tidak perlu dibesar-besarkan. Sebaliknya, memaknai perbedaan itu dengan arif agar menjadi khazanah yang indah dalam menjaga ukhuwah Islamiyah, dan kerukunan sesama umat.
“Mari kita mencontoh keteladanan Nabi Besar Muhammad SAW, Nabi Ibrahim AS dan anaknya Ismail,” ajaknya.
Kisah dan perjalanan hidup keluarga Nabi Ibrahim AS adalah cerminan dari keluarga yang sesungguhnya. Di mana cinta kasih dan komunikasi dalam keluarga menjadi salah satu faktor penentu dalam mewujudkan ketaatan kepada Tuhan, ujar ustaz Salikun.
Ia berharap, perayaan hari raya kurban kali ini dapat menumbuhkan semangat berkurban dalam kehidupan sehari-hari, dan membangun sifat saling membantu.
(TIM/ZK-1)
