PALANGKA RAYA – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kalteng menggelar bimtek peningkatan kualitas tenaga pelestari cagar budaya. Kegiatan tersebut berlangsung pada 10-12 Mei 2023 di Palangka Raya.
Kepala Disbudpar Provinsi Kalteng Adiah Chandra Sari mengatakan, cagar budaya tidak hanya memiliki nilai kebendaan semata, namun juga mengandung nilai-nilai sosial, budaya dan sejarah, yang mempengaruhi dan dipengaruhi pola kehidupan masyarakat.
Menurut dia, faktor utama yang sering kali menjadi ancaman serius terhadap upaya pelestarian cagar budaya berasal dari faktor manusia, baik yang disengaja maupun tidak sengaja. Terutama akibat kurangnya pengetahuan akan nilai-nilai penting yang terkandung dan melekat dalam objek-objek cagar budaya.
Makanya diperlukan langkah-langkah strategis dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat di sekitar objek-objek cagar budaya. Salah satunya dengan melaksanakan peningkatan kapasitas para juru pelihara cagar budaya.
Dengan menguatnya pemahaman para juru pelihara mengenai pelestarian cagar budaya, diharapkan dapat menjadikan mereka sebagai ujung tombak dalam rangka sosialisasi kepada masyarakat umum.
“Dengan terpeliharanya cagar budaya, maka nilai budaya, sosial, dan sejarah yang ada di dalamnya juga akan terpelihara. Nilai ini akan menjadi salah satu elemen penting untuk membentuk jati diri masyarakat Kalimantan Tengah secara umum,” pungkasnya.
(TIM/ZK-1)