KUALA PEMBUANG – Sarana dan prasarana (sarpras) pendidikan sejumlah sekolah di Kabupaten Seruyan dalam kondisi memprihatinkan. Contohnya di SDN 2 Pematang Limau, Kecamatan Seruyan Hilir.
Tak hanya gedung sekolahnya yang sangat membutuhkan perhatian, tetapi sarprasnya juga cukup memprihatinkan. Kursi, meja, papan tulis, dan sebagainya, sudah rusak parah. Hampir tidak bisa digunakan.
“Perabot yang berbahan kayu di sekolah itu rata-rata lapuk termakan usia. Saya sedih menyaksikannya,” ungkap Ketua DPRD Kabupaten Seruyan Zuli Eko Prasetyo di Kuala Pembuang.
Oleh sebab itu, ia meminta Dinas Pendidikan Kabupaten Seruyan segera mendata semua sekolah yang sarprasnya memprihatinkan, untuk kemudian dibenahi. Karena ketersediaan sarpras yang memadai akan membuat pendidik dan peserta didik merasa nyaman dalam melakukan proses belajar mengajar.
Jika proses belajar mengajar berlangsung lancar, niscaya para peserta didik akan mudah menyerap ilmu dari pendidik. “Insya Allah mutu pendidikan di daerah kita ini akan meningkat kalau saprasnya memadai,” ujar Eko.
(TIM/ZK-1)