BUNTOK – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus memantau kondisi wilayah rawan bencana, termasuk banjir musiman dan termasuk kiriman.
Pantauan juga dilakukan melalui grup media sosial waspada banjir Barito Selatan. “Pada grup media sosial itu, kita meminta kepada lurah dan kepala desa agar memberikan informasi terkini kondisi debit air,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Barito Selatan, Alip Suraya melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, Suwono, Senin (13/2/2023).
Dia menuturkan, apabila ada informasi terjadi banjir, BPBD Barito Selatan akan segera turun ke lapangan untuk melakukan penanganan, termasuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir.
Di sisi lain, ia mengingatkan bahwa saat ini, sebagian besar wilayah Kalimantan Tengah sudah memasuki musim kemarau, dan diimbau kepada untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.
“Hal itu agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang bisa menimbulkan asap yang mengganggu pernapasan,” tutur Suwono. (BI/ZK-2)