JAWA TIMUR – Setelah beberapa tahun berjuang, akhirnya cabor futsal PWI Kalteng berhasil menoreh juara 1 atau mendapat medali emas di Pekan Olahraga Nasional (Porwanas) XIII di Malang, Jawa Timur (Jatim).
Laga final melawan PWI Lampung, atlet PWI Kalteng harus bekerja keras dengan kondisi kurang fit setelah beberapa lagi berlaga sehingga pertandingan melawan Lampung berakhir adu pinalti karena skor akhir 1:1.
“Syukur Alhamdulillah anak-anak bisa bermain maksimal, walaupun kondisi mereka sangat-sangat kurang fit sewaktu bertanding. Sehingga hasil pertanding berakhir draw atau 1:1 sampai peluit pertandingan,” ucap pelatih Tim Futsal PWI Kalteng, Sepiyanto,kemarin,
Sepiyanto menjelaskan, melihat kondisi pemain mulai kecepean atau kehabisan tenaga, maka menargetkan adu pinalti dan terwujud.
“Meski menang adu penalti, kami tetap bersyukur dan senang bisa mempersembahkan medali emas untuk Kalimantan Tengah. Karena target kita dari awal adalah memang sampai puncak dan itu kita buktikan hari ini,” tukasnya.
Menager Tim Futsal Hendry Prie mengatakan, sangat bangga dan terharu atas pencapaian tersebut. Latihan Panjang dan sama-sama memiliki satu komitmen untuk mengharumkan nama Kalteng, menjadi kunci kemenangan.”Saya bangga dan terima kasih ts dukungan semua pihak. Semoga ini menjadi kenangan terindah bagi kami,” tandasnya.
Sementara salah satu atlet Futsal PWI Kalteng, Untung Wahyudi mengucapkan syukur atas keberhasilan telah mencapai puncak dan meraih emas cabor futsal di Porwanas 2022 ke-XIII.
“Keberhasilan ini adalah motivasi untuk kedepannya. Dan kami berharap dari SIWO Kalteng lebih menggembleng atlet-atlet lagi, karena kita melihat tantangan kedepannya makin berat lagi,” tandasnya. (OD/ZK-1).