Wakil Gubernur Kalteng Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Telabang 2022

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng, Edy Pratowo memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Telabang dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idulfitri 1443 H di Lapangan Barigas Mapolda setempat, Jumat (22/04/2022).

Wagub didampingi Kapolda Kalteng Irjen Nanang Avianto dan Danrem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya.

Pada kesempatan tersebut, Wagub Kalteng membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si. Berikut isinya.

Amanat Kapolri

Pemerintah telah menetapkan libur nasional hari raya Idul Fitri 1443 tahun 2022 pada tanggal 2 dan 3 Mei 2022 dan juga menetapkan cuti bersama Idul Fitri pada tanggal 29 April dan tanggal 4 sampai dengan 6 Mei 2022.

Walaupun situasi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini sudah terkendali dimana tingkat penularan berada dibawah angka 1 dengan positif dan BOR Rumah Sakit berada di bawah standar WHO, namun perlu tetap saya tegaskan bahwa pandemi ini belum sepenuhnya selesai. Kita semua harus selalu waspada dengan tingkat mobilitas masyarakat yang sangat tinggi dan sangat rawan terhadap terjadinya transmisi Covid-19 menjelang/pada saat/dan pasca perayaan Idul Fitri 1443 H tahun 2022. Sehingga diperlukan langkah-langkah sinergis dengan seluruh stakeholder terkait agar masyarakat aman dan sehat dalam merayakan rangkaian Idul Fitri 1443 H.

Kita harus menyiapkan masyarakat agar aman dari penularan Covid 19 dengan terus menggelar kegiatan vaksinasi untuk mengejar target pada 30 April 2022 khususnya wilayah Jawa dan Bali mencapai 100% untuk dosis 2 booster 30% dan lansia 70% disertai dengan berbagai upaya pencegahan untuk menyelamatkan bangsa Indonesia dari bahaya pandemi Covid-19,” kata wagub membacakan amanat Kapolri.

Polri dengan dukungan dari TNI, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya menyelenggarakan Operasi Ketupat 2022 yang dilaksanakan selama 12 hari, mulai tanggal 8 April 2022 sampai dengan 9 Mei 2022.

Fokus pengamanan adalah 101.700 objek di seluruh Indonesia baik Masjid tempat wisata, pusat perbelanjaan Terminal Pelabuhan stasiun KA dan bandara dalam pelaksanaannya operasi ini akan melibatkan 144.392 personil pengamanan gabungan yang terdiri dari 87.880 personel Polri 13.287 personel TNI serta 43.225 personel yang berasal dari instansi terkait antara lain satuan polisi pamong praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, pemadam kebakaran, linmas, senkom dan instansi lainnya kekuatan personel tersebut akan ditempatkan pada 1.710 pos pengamanan dan 734 pos pelayanan serta 258 pos terpadu.

Selain itu pada dua minggu sebelum pelaksanaan operasi yaitu pada tanggal 14 sampai dengan 27 April 2022, Polri juga telah melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) dalam rangka Cipta kondisi jelang operasi ketupat dengan sasaran distribusi sembako, penyakit masyarakat, miras, judi, prostitusi, narkoba, petasan, balon udara yang mengganggu penerbangan dan lain-lain serta tetap menggelar operasi aman Nusa II penanganan covid 19 khusus di wilayah Polda se-jawa dan Bali. KRYD akan dilanjutkan kembali pasca Operasi Ketupat 2022 yaitu pada tanggal 10 sampai dengan 17 Mei 2022 untuk mengantisipasi arus balik yang mungkin masih terjadi penularan Covid 19,” terangnya.

Untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 menjelang pada saat dan sesudah Idulfitri 1443 H 2022 harus dapat dilaksanakan dengan baik dengan melakukan langkah-langkah. diantaranya,
1) Melakukan himbauan dan mengawasi kedisiplinan masyarakat agar taat terhadap protokol kesehatan 3M,
2) Mendorong pengelola tempat wisata untuk memastikan Aplikasi Peduli Lindungi terpasang dan harus benar-benar digunakan jika terdapat pengunjung yang belum divaksin langsung diarahkan ke gerai-gerai vaksin terdekat, jika terdapat pengunjung yang masuk kategori hitam siapkan ruang isolasi sementara sebelum mendapatkan penanganan lebih lanjut,
3) Melaksanakan penjagaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan ibadah Idul Fitri di masjid-masjid maupun di lapangan,
4) Mengawasi terpenuhinya persyaratan perjalanan mudik pada berbagai moda transportasi agar masyarakat pengguna moda transportasi terlindung dari bahaya penularan Covid 19,
5) Melakukan testing, tracing, dan treatment terhadap kasus yang terkonfirmasi Covid 19 bersama Satgas Covid 19, TNI dan pemerintah daerah untuk melakukan isolasi mandiri, isolasi terpusat atau perawatan di rumah sakit rujukan sesuai dengan standar yang ada ,
6) Melaksanakan random check swab antigen kepada para pelaku perjalanan dan siapkan pelayanan vaksinasi serta isolasi sementara di Posyandu,
7) Melakukan percepatan program vaksinasi terutama pada Kab./Kota yang belum mencapai target,
8) Melakukan manajemen rekayasa lalu lintas mulai dari contraflow, buka tutup tol, one way, ganjil genap pada jalan tol maupun ruas jalan tertentu saat arus mudik/balik maupun jalan-jalan menuju tempat wisata dan sosialisasi melalui media secara masif sehingga masyarakat dapat mengatur rencana perjalanannya

Jika langkah-langkah tersebut dapat dilakukan dengan baik saya yakin arus mudik maupun balik dapat berjalan lancar dan laju penyebaran Covid-19 dapat terkendali oleh karena itu sinergisitas antara pemangku kepentingan harus solid,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang penuh dengan semangat dan rasa kebersamaan ini beberapa penekanan saya untuk dipedomani guna mendukung keberhasilan pelaksanaan Operasi ketupat 2022 yaitu,
1) Jaga stamina dan kesehatan mental beserta fisik selama perjalanan operasi,
2) Lakukan deteksi dini terhadap dinamika dan fenomena yang berkembang sehingga dapat melakukan langkah-langkah pencegahan yang prediktif,
3) Laksanakan pengamanan secara profesional dan humanis berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dimanapun dan kapanpun rekan-rekan adalah wujud representasi negara di tengah-tengah masyarakat,
4) Gelar kekuatan Polri pada pos-pos pengamanan dan pelayanan serta di titik-titik rawan kriminalitas titik-titik kemacetan dan kecelakaan lalu-lintas sehingga mampu bertindak cepat dan tepat dalam melakukan tindakan kepolisian guna menjamin masyarakat aman dan sehat,
5) Melakukan koordinasi dan kerjasama dengan Satgas Covid 19 untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi terjadinya lonjakan mobilitas masyarakat saat Libur Idul Fitri 1443 H 2022 dengan melakukan tes antigen secara acak terhadap warga masyarakat di tempat keramaian seperti rest area, mall, tempat wisata dan lain-lain untuk memonitor kemungkinan terjadinya penyebaran covid-19 di area-area tersebut,
6) Dorong para pengelola tempat wisata pusat perbelanjaan dan tempat lainnya yang dapat menimbulkan kerumunan untuk memasang dan menerapkan Aplikasi Peduli Lindungi,
7) Satgas pangan agar betul-betul memainkan peran untuk membantu pemerintah dalam menjamin ketersediaan bahan bahan pokok dan pengendalian harga,
8) Mantapkan kerjasama sinergi dan solidaritas para pihak yang terlibat satukan visi dan tujuan demi keberhasilan pelaksanaan operasi

Sebelum mengakhiri amanat ini saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh personil TNI/Polri, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya yang terlibat dalam pelaksanaan operasi ketupat 2022 sehingga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat dapat senantiasa terjaga serta arus mudik maupun balik berjalan lancar, semoga pengabdian tugas yang kita laksanakan dengan penuh keikhlasan ini akan menjadi ladang amal ibadah di hadapan Tuhan Yang Maha Esa. Saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan dan merayakan Idul Fitri 1443 H 2022 bagi umat isla,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *