PAN Yakin Tiga Besar Perolehan Kursi Di Parlemen

Nataliasi Terpilih Sebagai Ketua PUAN Kalimantan Tengah.

PALANGKA RAYA- Ketua DPW PAN Kalteng Achmad Diran, optimis PAN Kalteng mampu meriah tiga besar dalam perolehan kursi legislatif dan suara masyarakat Kalteng tahun 2024 mendatang.

Ungkapan itu disampaikan dalam menghadapi perpolitikan tahun 2024 mendatang. Sekaligus lebih memperketat “pertarungan” dikancang politik di Bumi Tambun Bungai.

Pengurus PAN Kalteng

PAN optimis lebih mendapat kepercayaan masyarakat dan mampu menjadi tiga terbesar dalam pemilihan anggota Legislatif tahun 2024 mendatang. Partai Amanah Nasional (PAN) Kalteng membentuk Perempuan Amanat Nasional (PUAN) Kalimantan Tengah.

“DPW PAN Kalteng menargetkan dapat meraih tiga besar kursi di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Pokoknya kita punya target tiga besar untuk Kalteng 2024. Saya optimis dengan hal itu karena banyak figure potensial di PAN, meskipun tidak bisa dipungkiri perpolitikan di Kalteng sangat ketat atas persaingan,” sebut Achmad Diran menghadiri Muswil PUAN Se-Kalteng, Minggu (14/10)

Achmad Diran mengatakan, keoptimisan meraih tiga terbesar kursi parlemen itu lantaran PAN sangat tidak membedakan partisipasi perempuan, bahkan PAN mengalokasikan keterlibatan sebesar 38 persen.

”Kami tidak main-main dalam target, apalagi di PAN ini keterwakilan perempuan 38 persen.PUAN harus kerja keras untuk meraih hal itu,” ujarnya.

Mantan Wakil Gubernur ini, menekankan mesin-mesin partai saat ini terus bergerak bersama masyarakat, sebab PAN memiliki keterikatan sangat kuat bersama rakyat.Sehingga atas hal itu sangat optimis mampu meraih target yang diinginkan.

”Saya optimis, sebab sudah di truksikan untuk tidak saling mengejek ke partai lain,. PAN kedepan bisa lebih baik banyak figur yang diusung.Yang penting mengingatkan dalam berpolitik harus bersaing sehat dan tidak boleh menjelek jelekan partai lain.Semua bersaing sehat,” ungkapnya.

Ketua Perempuan Amanat Nasional (PUAN) Kalimantan Tengah (Kalteng), Nataliasi menilai perempuan memang memiliki berbagai kendala untuk terjun dalam kancah politik. Meskipun kendala utama adalah banyak perempuan yang kurang percaya diri, dan kurangnya support orang terdekatnya untuk terjun ke dunia politik.

“(Kendala) kurang kepercayaan diri saja, dan kurang suport dari orang-orang disekitarnya. Namun dengan komitmen PAN dalam hal keterwakilan perempuan, ia optimis kedepan banyak perempuan turun ke kancah politik,” tuturnya.

Dia menambahkan, kedepan berharap meningkatkan keterwakilan perempuan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.”Meskipun mengakui kondisi saat ini serta persaingan politik cukup berat, termasuk juga perubahan perundang -undangan yang ada.Kami optimis bisa lebih baik.” tandasnya. (zk-1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *