Pelayanan Publik Melalui Digital Harus Dimaksimalkan di Palangka Raya

PALANGKA RAYA – Ketua Komisi A DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Subandi mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah setempat, agar lebih memaksimalkan pelayanan publik melalui sistem digital.

“Moment HUT Ke-76 RI pemkot setempat pemkot bisa memaksimalkan pelayanan publik dan birokrasi memanfaatkan sistem digitalisasi,” kata Subandi di Palangka Raya, Kamis (19/8/2021).

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kota Palangka Raya itu menuturkan, dengan adanya pembatasan kegiatan masyarakat serta pengetatan protokol kesehatan di daerah setempat sangatlah berdampak ke sejumlah sektor pelayanan serta lain sebagainya.

Dia mengatakan, instansi yang berada di bawah naungan pemkot Palangka Raya harus benar-benar memaksimalkan digital, sehingga masyarakat bisa terbantu dan tidak perlu pergi ke instansi terkait.

“Setidaknya dengan menggunakan sistem digital pelayanan, akan mengurangi mobilitas masyarakat untuk keluar rumah di tengah pandemi COVID-19 seperti sekarang ini,” katanya.

Wakil Rakyat dari partai berlambang pohon Beringin tersebut menegaskan, melalui peringatan HUT Kemerdekaan kali ini juga menjadi titik balik agar pandemi COVID-19 bisa segera berakhir.

Dirinya juga mendorong, agar seluruh elemen masyarakat mampu menaati kebijakan strategis pemerintah dalam memutus mata rantai wabah yang dapat membahayakan nyawa manusia itu. Dengan adanya partisipasi masyarakat yang aktif dalam penerapan protokol kesehatan serta mengikuti vaksinasi COVID-19 massal, maka bukan tidak mungkin kekebalan kelompok atau ‘Herd Immunity’ bisa segera terbentuk sesuai harapan.

“Kepada pemkot, kami sangat berharap agar seluruh program bantuan sosial agar bisa segera disalurkan kepada masyarakat yang terdampak pandemi. Sehingga setiap individu bisa menikmati gelora semangat kemerdekaan bangsa yang sudah berumur 76 tahun,” ungkap Subandi.

Wakil rakyat Kota Palangka Raya itu juga mengajak masyarakat dengan momen HUT Kemerdekaan ini, warga bisa bahu membahu serta kolaborasi dalam memutus mata rantai COVID-19.

“Salah satunya nya taati prokes, kemudian jangan pernah menyepelekan yang namanya COVID-19 karena ada saja sekelompok oknum warga yang tidak mempercayai adanya wabah ini,” tandasnya. (Ant/Zk-3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *