PALANGKA RAYA – Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Rusdiansyah mengingatkan warga setempat agar mewaspadai bahaya kebakaran hutan dan lahan, terlebih di tengah pandemi COVID-19.
“Warga harus sigap membantu pemerintah mengantisipasi bahaya karhutla. Jangan sampai karhutla terjadi di tengah pandemi seperti ini,” kata Rusdiansyah yang akrab disapa Uwah di Palangka Raya, Kamis (22/4/2021).
Selama 2021 karhutla terjadi beberapa kali, beruntungnya masih bisa ditangani oleh tim gabungan baik dari Polda Kalteng, Polresta maupun Pemkot Palangka Raya.
Sigapnya petugas dalam penanganan karhutla, membuat kobaran api yang menghanguskan sejumlah lahan tersebut dapat tertangani dengan cepat.
“Beberapa waktu lalu karhutla terjadi, beruntung masyarakat dan tim gabungan langsung bergerak sehingga berhasil dipadamkan dengan cepat,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Palangka Raya Gloriana membenarkan sejumlah wilayah lahan gambut di daerah setempat ada yang terbakar.
“Kemarin terjadi kebakaran lahan dengan luas sekitar empat hektare di daerah Kelurahan Bukit Tunggal. Untuk itu mari kita tingkatkan kewaspadaan antisipasi karhutla,” ucapnya.
Ia menegaskan, kebakaran di lahan milik salah satu warga Palangka Raya itu telah berhasil ditangani. Tetapi tim akan terus melakukan pemantauan untuk mengatasi munculnya bara dari dalam lahan gambut pasca kebakaran.
Dia menambahkan, kebakaran lahan gambut di wilayah ‘Kota Cantik’ 2021 juga telah terjadi beberapa kali. Namun dengan luas yang relatif lebih kecil dan semuanya dapat ditangani atau dipadamkan.
“Semoga ini tidak kembali terjadi, mengingat pemadaman lahan gambut cukup sulit dilakukan,” tandasnya. (Ant/Zk-3)