PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran hari ini, Rabu, 29 April 2020 melakukan monitoring melalui udara menggunakan helikopter untuk melihat kondisi wilayah, khususnya wilayah pelosok desa yang sulit dijangkau dari darat.
Informasi bersumber dari BIRO PKP, monitoring udara tersebut dilakukan untuk melihat kondisi wilayah di tengah situasi pandemi Virus Corona (Covid-19), selain mengevaluasi program bantuan bagi masyarakat, baik secara pribadi yang sudah berjalan ataupun dari pemerintah provinsi dan pusat.
Gubernur Sugianto bersama anggota Komisi III DPR RI dari Dapil Kalteng H. Agustiar Sabran terbang dari Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, kemudian memantau di wilayah Seruyan dan Kotawaringin Timur, sebelum mendarat di Kota Palangka Raya, Rabu (29/4/2020).
“Kami melihat di pedalaman desa dari udara. Ada wilayah yang sulit dilalui akses darat atau mobil menuju ke warga. Di sana harus menggunakan perahu atau kelotok karena akses menuju ke komplek warga tidak tembus dari darat. Ini jadi bahan evaluasi kami dalam penyaluran bantuan atau kunjungan kerja melihat pembangunan di wilayah pelosok,” kata Gubernur Sugianto.
Orang nomor satu di Kalteng itu menyebut, dari monitoring udara tersebut terlihat aktivitas di wilayah sungai di Sampit, Seruyan, Pangkalan Bun, Katingan dan aktivitas di Sungai Kahayan.