FKPT Bersama BNPT Jadwalkan Ngopi Coi di Palangka Raya

Selain kegiatan media, FKPT Kalteng akan melibatkan pemuda dalam pencegahan terorisme. Itu melalui workshop yang digelar pada tanggal 18-20 Agustus.

Kemudian dilanjutkan pada pelibatan tokoh agama, masyarakat, adat, serta lainnga yang berlangsung tanggal 7-9 Oktober, di Palangka Raya.

Ketua FKPT Kalteng Khairil Anwar menjelaskan, pihaknya siap menjalankan program yang sudah disepakati bersama BNPT. Memang sangat terbatas, mengingat kegiatan dibagi untuk 32 provinsi. Tetapi itu bukan jalan akhir. FKPT Kalteng masih berupaya melakukan terobosan dalam upaya pencegahan terorisme di Kalteng. Salah satunya melalui keterlibatan pemerintah daerah.

“Pencegahan terorisme persoalan serius. Perlu keterlibatan pemerintah. Jadi setelah Rakernas kami akan menjadwalkan bertemu Gubernur Kalteng. Kami akan koordinasikan upaya pencegahan terorisme di Kalteng dengan Gubernur,” ungkap Khairil.

Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya itu memastikan, FKPT tidak akan mampu bergerak sendiri dalam upaya pencegahan terorisme. Karena itu, pihaknya berupaya menggandeng pemerintah daerah. Meski belum pernah mendapatkan serangan teror, bukan berarti aman. Kalteng punya histori bagaimana orang-orang terpapar faham radikalisme bersembunyi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *